Apa itu penyakit Corona?
Penyakit virus Corona merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus corona. Dunia sedang mengalami bencana kesehatan.Penyakit ini menghancurkan kesehatan dan ekonomi dunia, akibat penyakit tersebut. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutnya COVID-19 (Coronavirus Disease 2019). Virus itu bernama SARS-CoV-2. Bahasa Inggris Corona adalah “mahkota” yang artinya mahkota. Nama tersebut diambil dari struktur dinding virus yang memiliki duri atau “duri” yang mengelilingi selnya, sehingga berbentuk seperti mahkota.
Jenis virus korona
Coronavirus adalah sekelompok besar virus yang dapat menyebabkan penyakit dengan gejala ringan hingga parah. Setidaknya ada dua virus corona yang diketahui menyebabkan penyakit yang bisa menimbulkan gejala parah, seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). Penyakit Coronavirus 2019 (COVID-19) merupakan jenis penyakit baru yang belum pernah ditemukan pada manusia sebelumnya. Virus penyebab COVID-19 disebut Sars-CoV-2. Coronavirus adalah virus zoonosis (menyebar antara hewan dan manusia). Penelitian telah menunjukkan bahwa SARS ditularkan dari musang ke manusia, sedangkan MERS ditularkan dari unta ke manusia. Sementara itu, hewan yang menjadi sumber penularan COVID-19 masih belum diketahui.
Tanda dan Gejala penyakit korona
Tanda dan gejala umum infeksi COVID-19 antara lain gejala pernapasan akut seperti demam, batuk, dan sesak napas. Masa inkubasi rata-rata 5-6 hari, dan masa inkubasi terlama adalah 14 hari. Kasus COVID-19 yang parah dapat menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal, dan bahkan kematian. Dalam kebanyakan kasus, tanda dan gejala klinis yang dilaporkan adalah demam, dalam beberapa kasus sulit bernapas, dan sinar-X menunjukkan sejumlah besar infiltrasi pneumonia di kedua paru-paru.
Penularan dan Penyebaran penyakit korona
Menurut bukti ilmiah, COVID-19 dapat menyebar dari orang ke orang melalui kontak dekat dan tetesan, bukan melalui udara. Orang yang paling berisiko terkena penyakit ini adalah mereka yang melakukan kontak dekat dengan pasien COVID-19, termasuk mereka yang sedang merawat pasien COVID-19. Rekomendasi standar untuk mencegah penyebaran infeksi adalah dengan mencuci tangan, batuk dan bersin secara teratur, menghindari kontak langsung dengan ternak dan hewan liar, serta menghindari kontak dekat dengan siapa pun yang memiliki gejala penyakit pernapasan (seperti batuk dan bersin). Selain itu, melaksanakan pencegahan dan penanggulangan infeksi (PPI) di institusi kesehatan khususnya ruang gawat darurat
Pencegahan penyakit korona
Metode berikut dapat digunakan untuk mencegah infeksi COVID-19:
- Cuci tangan dengan sabun (CTPS), terutama sebelum memegang mulut, hidung, dan mata
- Kenakan masker
- Perhatikan etika batuk
- Dapatkan nutrisi seimbang dengan mengonsumsi sayur dan buah
- Hindari kontak dengan hewan
- Hindari bepergian ke negara yang terinfeksi
- Istirahat dan olahraga yang cukup
- Jika sedang pilek / batuk/ demam, segeralah pergi ke institusi medis
Baca juga artikel lainnya: https://yayunidaul.staff.ugm.ac.id/seberapa-bahaya-virus-corona/
Disclaimer: Untuk tujuan sarana edukasi. artikel disunting dari: http://www.inaheart.org/news_and_events/news/2020/5/13/virus_corona_hal-hal_apa_yang_perlu_diketahui https://dinkes.surakarta.go.id/sekilas-tentang-covid-19/ http://dinkes.kolakakab.go.id/archives/211494