Home » SERBA-SERBI » SERBA SERBI KESEHATAN » Jenis Jenis dan Perbedaan Vaksin Corona Covid 19

Jenis Jenis dan Perbedaan Vaksin Corona Covid 19

Ada bermacam-macam merek vaksin covid19 
diantaranya ada: 

  • moderna
  • sinovac
  • AstraZeneca
  • Sinopharm
  • Moderna
  • Pfizer-BioNTech
  • Novavax
  • Vaksin Merah Putih BioFarma

Boleh gak milih yang ini yang itu?

Jawabannya adalah dikondisi seperti ini bukan saatnya untuk pilah pilih genkss !
Sekarang yang ada dan yang tersedia langsung SIKAT dulu saja sebelum kehabisan.

Kenapa??
Karena kita sudah vaksin entah merek apapun itu…..masih jauhhh lebih bagus dari orang yang tidak divaksin samasekali…dan tentunya membantu banyak dalam mengurangi efek gejala akibat virus ini, semisal kita kena covid ya…

Kok bisa banyak banget merek vaksin? Padahal penyakitnya itu2 aja yaitu covid19 ! 

Sebenarnya gak cuman covid19 doang yang banyak merek, vaksin2 macam penyakit hepatitis,polio,campak dll … ini juga ada banyak sekali macem2 mereknya.. Cuman disini kita fokus pada vaksin covid19 yak,,,

Saya jelaskan dulu gambarannya,
Secara umum Vaksin2 covid19 yang ada sejauh ini dikelompokkan menjadi 2 macam, yaitu

  1. Vaksin yang berbasis “partikel virus yang sudah dimatikan” ini produknya seperti:  sinovac,sinopharm. Vaksin berbasis “partikel virus yang dilemahkan”, ini menggunakan “vector virus” yaitu adenovirus (virus penyebab flu atau pilek), contoh nya: astra zeneca.
  2. Vaksin “berbasis RNA” .contohnya: Moderna, Pfizer.

CARA KERJA VAKSIN

  1. Vaksin berbasis “partikel virus yang sudah dimatikan/dilemahkan” 

Awalnya virus ini di inaktivasi/dimatikan, karena virus ini sudah mati maka tidak bisa memperbanyak diri atau bereplikasi. kemudian peneliti mengambil virus yang tidak aktif dan mencampurkannya dengan sejumlah senyawa berbasis aluminium yang disebut adjuvan. Adjuvan ini Ketika masuk ke tubuh kita akan merangsang sistem kekebalan tubuh.

     2. Vaksin “berbasis RNA” .contohnya: Moderna, Pfizer.

Ini teknologi terbaru, dengan basis versi sintetis molekul virus SARS-CoV-2 yang disebut messenger RNA atau disingkat mRNA.

Metode vaksin mRNA adalah suatu teknik genetika khusus yang dibuat dengan memberikan suatu potongan protein spike yang biasa terletak di permukaan luar virus corona.

Jadi, setelah vaksin disuntikkan, sistem kekebalan tubuh akan merespon dan menciptakan antibodi terhadap protein spike tersebut. Lalu, ketika orang yang sudah divaksin terpapar dengan virus corona, antibodi yang telah tercipta akan siap menyerang virus tersebut.

PERBEDAAN KEMAMPUANNYA

indikator yang paling sering digunakan dalam menentukan kualitas suatu vaksin adalah “efikasi” dan “efektifitas”.

  1. Efikasi adalah persentase penurunan kejadian penyakit pada kelompok orang yang sudah divaksinasi dalam konteks uji klinis, jadi dalam kondisi ideal.
  2. Efektivitas diukur dari penerapan vaksin dalam kondisi nyata ketika program vaksinasi diterapkan kepada masyarakat

Dan biasanya EFEKTIVITAS ini lebih rendah daripada EFIKASI, ya jelass dong karena kondisinya di lapangan berbeda dibandingkan dengan efikasi yang bisa diset lingkungannya ideal. Semakin tinggi nilai efikasi maka bisa dibilang semakin bagus vaksin tersebut.

Nah Contoh2 tadi adalah yang paling umum dan banyak digunakan diseluruh dunia. Metode2 pembuatan vaksin lainnya diluar yang kita bahas tadi sebenarnya juga ada, diantaranya vaksin Novavax berbasis antigen protein dikembangkan Amerika Serikat dll

.

Semoga bermanfaat

JANGAN LUPA BAHAGIA……

Archives